Indoshinju.com BOJONEGORO – Minggu, 10/06/2018, Pendidikan Agama merupakan satu pondasi dalam membentuk sebuah keperibadian didalam pribadi generasi muda, upaya yang dilakukan Pengurus Ranting IPNU-IPPNU Ranting Blongsong dalam membentuk dan menumbuhkan dasar pondasi tersebut melalui kesadaran diri yang dibentuk dengan dasar penggalian potensi yang dimiliki oleh generasi muda tersebut, melalui kegiatan yang dikemas dalam sebuah lomba-lomba islami, Adzan, MTQ dan MHQ yang diberi nama Lomba “Nuzulul Qur’an”.
Ditania (16) selaku ketua panitia menjelaskan kegiatan ini merupakan kegiatan yang perdana yang dilakukan oleh Ranting IPNU-IPPNU Blongsong, namun walaupun ini yang pertama dan kegiatan ini akan menjadi program bagi kami setiap minimal 1 atau 2 tahun sekali, tentunya dengan volume yang lebih besar dan luas lagi,
walau untuk saat ini pesertanya sudah sebagian desa central dikecamatan Baureno, seperti, Blongsong, Sraturejo, Ngemplak, Trojalu, Kauman dan Pasinan, sedangkan untuk peserta saat ini hampir sekitar 75 peserta yang turut serta memeriahkan kegiatan Nuzulul Qur’an yang kita buat. jelas Ditania.
Ketau Tanfidz NU Ranting Blongsong yang diwakili oleh K. Kholil menyampaikan bahwa jajaran pengurus Ranting NU Blongsong sangat bangga dengan upaya generasinya dalam membuat kegiatan yang luar biasa yang bertujuan dibuat pondasi hidup untuk benteng generasi bangsa kita, dan dengan adanya kegiatan ini “kita berharap bisa memicu semangat belajar adik-adik dalam membaca dan memahami isinya Al-Qur’an” tutur Kyai Kholil.
Suwarji Kepala Desa Blongsong dalam sambutanya menyampaikan selaku pemerintah Desa Blongsong sangat mengapresiasi dan medukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh pemuda-pemuda desa Blongsong selama kegiatan itu positif,
Dan beliau bangga dengan pemuda desanya yang tergabung dalam kepengurusan Ranting IPNU-IPPNU Desa Blongsong yang membatu pemerintah desa dalam meningkatkan SDM masyarakat desa Blongsong khususnya dengan membuat perlombaan yang bertujuan menggali bakat dan potensi yang dimiliki oleh para calon-calon generasi muda bangsa. (Hendri Isc)
