MAKASSAR (indoshinju.com). Mekanisme dalam organisasi TNI bahkan sudah menjadi tuntutan organisasi, karena hal tersebut memiliki makna strategis yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas satuan sehingga lebih efektif dalam melaksanakan tugas pokoknya.
Dari waktu ke waktu diharapkan satuan yang bersangkutan semakin lebih baik, semakin maju dan semakin berprestasi, demikian disampaikan Pangdam VII/Wirabuana pada pelaksanaan serah terima jabatan Kakesdam VII/Wirabuana dan penyerahan tugas Dandenma serta Kasandidam VII/Wirabuana, Kamis (25/8)
Disisi lain, pergantian jabatan seperti ini, bukan hanya sebagai prosesi pergantian personel semata, tetapi lebih bermakna substansial, yaitu suatu proses kesinambungan pembinaan personel dan pembinaan satuan, serta perlu dipahami, bahwa sistem pembinaan karier prajurit di lingkungan Kodam VII/Wirabuana, sudah diatur dan ditetapkan berdasarkan kriteria yang ketat untuk promosi jabatan bagi seorang Perwira, dimana suatu jabatan hanya diberikan bagi Perwira yang mampu menunjukkan moralitas, prestasi dan dedikasi yang tinggi dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab jabatannya.
Pada kesempatan itu pangdam VII/Wirabuana, menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Kolonel Ckm Dr. Budiono, atas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya selama ini sebagai Kakesdam VII/Wirabuana selanjutkan akan bertugas RSPAD GS Puskesad. dan kepada Kolonel Ckm Dr. Hadi Hariono yang sebelumnya menjabat Karumkit TK II Latumeten Kesdam XVI/Ptm, Letkol Arh Budi Laksana dan Letkol Inf. Drs. Jimmy Kanomora Marunduh, saya ucapkan selamat atas jabatannya masing-masing sebagai Kakesdam, Dandenmadam dan Kasandidam VII/Wirabuana.
Jabatan ini merupakan suatu kehormatan dan kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan TNI Angkatan Darat yang harus dijunjung tinggi dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, mengingat, suatu jabatan selain harus dipertanggung jawabkan kepada negara, juga harus dapat di pertanggung jawabkan dihadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena jabatan apapun yang kita emban ini adalah amanah dari-Nya.
Pangdam berharap, Kesdam VII/Wirabuana sebagai satuan yang bertanggung jawab terhadap pembinaan kesehatan prajurit dalam jajaran Kodam VII/Wirabuana, dituntut selalu berupaya untuk meningkatkan taraf kesehatan prajurit dan Pegawai Negeri Sipil Kodam VII/Wirabuana, secara profesional.
Kemampuan memberikan pelayanan medis yang baik tersebut merupakan kebutuhan yang mutlak diwujudkan, sehingga prajurit, Pegawai Negeri Sipil dan keluarganya pada saat membutuhkan perawatan serta pengobatan kesehatan, lebih cenderung memilih berobat di rumah sakit jajaran Kesdam VII/Wirabuana, dari pada mencari pelayanan kesehatan yang lain, serta agar berupaya meningkatkan taraf kesehatan prajurit dan Pegawai Negeri Sipil Kodam VII/Wirabuana, secara profesional, disertai dengan upaya pemenuhan kebutuhan medis yang maksimal, sehingga sistem pelayanan kesehatan dapat semakin berkualitas.
Selanjutnya, Denmadam VII/Wirabuana sebagai penanggung jawab di bidang urusan dalam pangkalan Kodam VII/Wirabuana, dituntut untuk memiliki kreativitas yang tinggi dalam menyelenggarakan fungsi pengelolaan pangkalan, sehingga segala bentuk kegiatan yang berkaitan langsung dengan urusan dalam pangkalan Kodam VII/Wirabuana dapat terselenggara dengan baik dan harus senantiasa peka dan tanggap terhadap setiap permasalahan serta situasi yang terjadi dalam lingkup pangkalan Kodam VII/Wirabuana.
Hal ini dimaksudkan agar setiap permasalahan yang timbul, terutama yang berkaitan dengan pengamanan pangkalan dapat segera diatasi secara baik sesuai aturan yang berlaku.
Demikian pula, Sandidam VII/Wirabuana sebagai Balakdam yang bertugas dalam hal persandian dijajaran Kodam VII/Wirabuana, diharapkan mampu mewujudkan perannya dalam mengamankan berita, terutama yang berklasifikasi rahasia dan sangat rahasia, serta untuk selalu koordinasi kembali dengan seluruh satuan, mengingat berita yang berklasifikasi rahasia seringkali masih menggunakan sarana terbuka, padahal Sandidam memiliki sarana sistem dan peralatan sandi yang tergelar hingga tingkat Korem.
Pangdam menegaskan, agar sistem dan peralatan sandi tersebut, harus dimanfaatkan secara maksimal oleh seluruh staf dan satuan dijajaran Kodam VII/Wirabuana, agar informasi maupun berita yang berklasifikasi rahasia tidak mudah disadap maupun dirubah oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, harap Pangdam.
Landasi setiap karya dan pengabdian dengan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga dapat mewujudkan misi organisasi sesuai dengan bidang tugas dan tanggung jawab yang diemban, tegas Pangdam.(yudi)