MAKASSAR (indoshinju.com) – Pra Akademik (PRAMIK) yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (YPUP) Makassar kamis (15/9). YPUP yang menauni dua Sekolah Tinggi yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) yang menaungi dua jurusan Akuntansi dan Manajemen, sedangkan Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan (STKIP) menaungin tiga jurusan yaitu Jurusan Bahasa Inggris, Matematika dan jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PENJAKESREK). Pukul (08:00) wita.
Jumlah Mahasiswa baru yang ikut serta Pra Akademik (PRAMIK) 1115 peserta. Sebelum peserta dibekali dengan Pengetahuan khusus dan pengenalan akademis, mereka dibekali dengan kuliah umum. Dalam kuliah umum disampaiman oleh Sekretaris Pemerintah Kota (SEKOT) Makassar H. Ibrahim Saleh, SE.MM juga menjabat sebagai ketua Ikatan Alumni (IKA) YPUP.
Ibrahim Saleh memberikan kuliah umum wawasan kebangsaan dan Nasionalisme, namun dia menegaskah wahwa dengan disiplin yang tinggi akan mendorong manusia akan kesadaran Nasionalisme, kesadaran akan kemajuan dan perkembangan dan ikut serta dalam memajukan bangsa dan negara, menyadari tanggungjawab yang tinggi.
Disiplin yang tinggi yang mendorong manusia akan kesadaran terhadap perkembangan dan kemajuan IPTEK. Era globalisasi dan keterbatasan yang memaksa manusia untuk menempuh pendidikan untuk membuka cakrawala berpikir kreative, inovatif, dan mandiri dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ujarnya saat menyampaikan materinya.
Revolusi mental yang disampaikan oleh presiden RI Jokowi Dodo. Nasionalisme merupakan tanggung jawab generasi dalam pembangunan bangsa dan negara, itu merupakan wujud cinta terhadap bangsa dan negara. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus menyambut dengan baik apa yang menjadi misi pemerintah dan mengembangkan bangsa dan negara, namun revolusi mental itu ditempuh lewat jalur pendidikan yang kreative, inovasi dan mandiri. Tambahnya.
Ir Asrul Rahim, MSi menjelaskan bahwa Mahasiswa Baru yang ikut pramik akan dibekali dengan beberapa pengetahuan yaitu Wawasan kebangsaan, pengenalan kampus dan sistem akademis yang dibekali oleh dosen-dosen YPUP yang kompeten dan berpengalaman dalam bidangnya. Jelasnya waktu diwawancarai oleh awak media.
Usai kegiatan, Ibrahim Saleh beserta rombonganya meningalkan kegiatan, sebelum meninggalkan tempat Sekot beserta kontigen YPUP foto bersama sebagai kenangan dan tanda akan keakraban dan kekeluargaan dalam tingkatan alumni YPUP. Saat meninggalkan tempat Sekot diringin dengan tepuk tangan yang meriah sebagai tanda akan antusias dan semangat yang tinggi yang diberikan oleh mahasiswa baru YPUP. (Yudi)