Ricuh Demo PMII Tuntut Aktifasi RSUD Jl.Veteran Berebut Ban Bekas

BOJONEGORO (indoshinju.com) – Aksi Demo mahasiswa yang tergabung dalan PMII (Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia) Senin (18/01/16) januari 2016, diwarnai kericuhan kecil berebut ban bekas dengan Polisi yang melakukan pengamanan tergadap aksi demo tersebut.

Awalnya puluhan mahasiswa yang tergabung PMII cabang Bojonegoro ini melakukan orasi di bundaran Adipura Bojonegoro.

Read More

Kemudian melakukan long march menuju gedung DPRD untuk meminta bertemu dengan Ketua DPRD, Mitroatin S.pd, dan Bupati Bojonegoro Suyoto.
Didalam aksi demonstrasi tersebut para mahasiswa yang tergabung di dalam PMII ini menyuarakan tuntutan agar RSUD di Jl. Veteran Segera diaktifkan/difungsikan.

Pasalnya, RSUD Sosodoro Djatikoesoemo yang berada di Jl.Dr Wahidin saat ini mengalami overload, ditengarai menyengsarakan pasien.

Saat didepan gedung DPRD Bojonegoro, massa PMII Ditemui ketua DPRD Bojonegoro Mitroatin dan Kepala RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro Dr. Hariono.

Ketua DPRD Bojonegoro Mitroatin S.pd berjanji kepada para Demonstran, mahasiswa PMII, bahwa jika sampai pada bulan juli Rumah Sakit Umum yang berada di Jl. Veteran belum difungsikan Mitroatin siap mundur.

Sementara itu kepala RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro Dr. Hariono hanya mengatakan, “mudah mudahan segera difungsikan” ucapnya sederhana.

Para demonstran juga mengancam bahawa jika sampai pada bulan juli belum juga ada penyelsaian, maka PMII akan melakukan Demontrasi besar-besaran.

Kegaduhan terjadi saat para demonstran akan melakukan aksi bakar ban bekas, dan berhasil direbut oleh pihak keamanan, sehingga aksi bakar ban gagal.

Disamping itu mereka juga meneriakkan yelyel, turunkan Bupati dan Ketua DPRD.

Kemudian aksi demonstrasi berlanjut didepan rumah dinas Bojonegoro Suyoto. (Dan Kw/C Mad As)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *