Normalisasi Sungai Tidak Maksimal,Akibatnya Perekonomian Lumpuh Total

BIMA NTB (indoshinju.Com) – Hujan deras yang melanda Daerah Kabupaten dan Kota Bima senin (13/2/2017) mulai dari siang sampai sore hari menyebabkan dibeberapa daerah terendam banjir bahkan jembatan yang menghubung antara Desa Cenggu dan Desa Tente telah roboh.

Terputusnya jembatan di jalan lintas Karumbu Tente Bima menyebabkan aktifitas warga sekitar  sampai di Langgudu mengalami hambatan.

Dion (bukan nama asli) menjelaskan bahwa beberapa hari yang lalu pemerintah telah melakukan normalisasi sungai, namun pekerjaan tersebut tidak maksimal yang menyebabkan banjir mengikis tanah disekitar jembatan sehingga penyanggah jembatan tersebut patah.

Seharusnya pemerintah pada saat melakukan normalisasi sungai harus maksimal,
Bukan setengah-setengah begini.

Juga di beberapa titik yang memiliki potensi erosi harusnya dipasangkan bronjo untuk menahan air. Ungkapnya.

Banjir yang menimpah warga dibeberapa kecamatan yaitu kecamatan Belo, Woha, Monta dan Palibelo merupakan banjir kiriman dari Desa Kawuwu Kecamatan Langgudu dan dari Parado.

Warga berharap kepada Pemerintah untuk segera mencarikan solusi terkait banjir ini dan juga jembatan tersebut untuk segera dicarikan solusihnya. Tambahnya.

Banjir sekarang ini bukan pertama kalinya, melaikan bahwa disini banjir itu sudah sering terjadi, juga jembatan ini bukan yang pertama roboh melainkan sudah beberapa jembatan. (Yudhy).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *