KENDALIKAN DBD DI KELURAHAN MOJOKAMPUNG GIAT LAKSANAKAN PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk)

BOJONEGORO (indoshinju.com) – Kelurahan Mojokampung Kecamatan Kota Bojonegoro waspadai wabah DBD yang belakangan ini menyerang di beberapa wilayah di Bojonegoro.

Hal ini menjadi warning bagi Kelurahan Mojokampung sebagai wilayah Desa atau Kelurahan yang berada ditengah tengah kota Bojonegoro dengan pemukiman yang padat penduduk.

Read More

Sehingga perkembangan nyamuk aides aigepti sang pembawa virus DBD memiliki potensi yang besar untuk berkembangbiak dan mengancam warga.

Kegiatan tanggap situasi ini dipelopori oleh Kepala Kelurahan Mojokampung Toni Kusbianto, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan kader lingkungan hidup serta warga Mojokampung.

Kepada indoshinju.com Kepala kelurahan Mojokampung Toni Kusbianto (27/01) mengatakan:

“Harapan saya masyarakat Mojokampung selalu siaga dan waspada terhadap perubahan musim, dari kemarau ke musim penghujan, untuk menjaga kebersihan lingkunganya agar terhindar dari wabah DBD” Ungkapnya.

Sementara itu utusan Dinas Kesehatan, Pujianto mengatakan;
“Saya berharap sosialisasi tentang bahaya DBD yang sngat cepat mewabah, itu butuh kerjasama antara Dinas Kesehatan dan para kader lingkungan hidup, serta peran aktif masyarakat.” kata Pujianto.

Sementara ini di Kelurahan Mojokampung terindikasi warga yang positif terjangkit DBD sesuai hasil Lab yang ada.

Bidan Desa Kelurahan Mojokampung Ita Y, juga mengungkapkan harapanya bahwa, “meskipun sudah dilaksanakan fogging, warga tetap waspada DBD dengan melaksanakan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk), dengan metode 3M plus, Menguras Menutup dan Mengubur plus Memakai lotion atau obat nyamuk dan perlidungan lainya dari nyamuk”. Ungkap Ita mengingatkan pada kadernya secara langsung saat itu.

Antisipasi semacam ini sangat diperlukan mengingat pentingnya mencegah DBD sebagai wabah yang sangat berbahaya bagi masyarakat.

Dapat dibayangkan ketika wabah ini menyerang dan menjangkiti tubuh maka biaya pengobatan yang harus dikeluarkan sangatlah besar, maka pencegahan adalah solusi terbaik.(Hrlny/isc)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *