BOJONEGORO (indoahinju.com) – Jelang datangnya musim kemarau di wilayah Bojonegoro, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Bojonegoro melakukan langkah langkah kesiapan.
Diketahui wilayah Bojonegoro merupakan daerah yang rawan terhadap kekeringan, air bersih yang merupakan kebutuhan primer menjadi sesuatu yang sangat langka dan mahal.
Langkah-langkah preventif BPBD tersebut diantaranya mengantisipasi pada titik-titik zona rawan dan kritis air, dengan melakaukan Pengeboran sumur water treatment.
Dan juga pendistribusian air di tingkat bawah dengan melakukan kerjasama dengan Dinas terkait.
Saat dikonfirmasi indoshinju.com (27/07), Kepala BPBD Kabupaten Bojonegoro Andik Sudjarwo, diruang kerjanya Jl. A Yani No 06 Bojonegoro, mengatakan;
“Adapun kegiatan atau pun langkah dan upaya bertujuan meminimalisir zona di daerah titik rawan, zona kritis kering, di harapkan dengan upaya langkah yang di agendakan kedepan mampu memberi sarana pendistribusian air saat di butuh kan, dan mampu mengurangi tingkat kekeringan di wilayah titik rawan”, terang Andik. (mams)