Bhineka Tunggal Ika Menjadi Inti Kekuatan Persatuan Dan Kesatuan Bangsa Indonesia Di Paniai

KAB.PANIAI PAPUA  (indoshinju.com) – Hanya dalam waktu tidak kurang dari 30 menit, ratusan orang masyarakat Enarotali KabupatenPaniai Papua, dari berbagai kalangan, umur, profesi, suku maupun agama terlihat berduyun-duyun memasuki Lapangan Umum Karel Gobay Enarotali  Paniai Papua,

Dalam rangka  menghadiri, mengikuti dan memeriahkan kegiatan Apel Nusantara Bersatu Indonesia Milikku Milikmu Milik Kita Bersama, Bhineka Tunggal Ika yang diselenggarakan Pemerintah Daerah setempat, Rabu 30/11.

Meskipun cuaca mendung dan tanah lapangan yang sedikit becek sehabis diguyur hujan semalaman,hal tersebut tidak menyurutkan semangat peserta apel Nusantara Bersatu untuk berdiri dan mengucapkan Ikrar Kebhinekaan yang dibacakan oleh Bupati Hengky Kayame, SH, MH saat bertindak selaku Pemimpin Apel Nusantara Bersatu.

“Kami masyarakat Kabupaten Paniai berikrar.

1. Akan menjaga dan melestarikan kebhinekaan yang ada di Kabupaten Paniai, yang akan menjadi inti kekuatan persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.

 2.  Akan menjadikan Bhineka Tunggal Ika sebagai perekat persatuan dan kesatuan untuk menuju Kabupaten Paniai yang aman, damai dan sejahtera” ucap Hengky Kayame yang ditirukan dengan lantang oleh seluruh warga Paniai.

Bupati Hengky Kayame yang sempat pesimis akan kedatangan peserta apel mengingat hujan deras yang mengguyur Paniai sejak sore hari hingga menjelang pagi serta kondisi tanah lapangan yang becek,

Memuji semangat, kegigihan dan antusiasme peserta apel maupun masyarakat yang tampak hadir diluar lapangan, hal ini berarti bahwa semua yang hadir sudah setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Ketika apabila Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 tersebut tidak ada, maka tidak mungkin semua akan ada seperti saat ini.

Dalam amanatnya Bupati Hengky Kayame juga menyoroti masih adanya beberapa oknum di masyarakat yang masih sembunyi-sembunyi melakukan aktifitas penyakit masyarakat seperti minuman keras, judi togel, sabung ayam maupun judi dadu.

Maka pihaknya memerintahkan kepada aparat gabungan TNI/Polri dan Satpol PP secara intensif untuk melakukan razia dan pembinaan memberantas penyakit masyarakat sehingga dapat memberikan suasana kamtibmas yang kondusif bagi masyarakat.

Apel Nusantara Bersatu Indonesia Milikku Milikmu Milik Kita Bersama Bhineka Tunggal Ika tersebut diselenggarakan dalam rangka untuk mengantisipasi perkembangan situasi nasional yang saat ini ramai diperbincangkan,

Meskipun dampaknya tidak secara langsung dirasakan di Paniai tetapi juga untuk memberikan kepastian rasa aman bagi warganya.

“Masalah-masalah yang ada dan terjadi diluar Papua khususnya diluar Paniai, jangan dibawa masuk ke Paniai. Karena Paniai adalah daerah yang paling aman dan terkendali di tanah Papua.

Apabila ada oknum yang seperti itu maka dia adalah provokator, Masyarakat bersama-sama dengan aparat TNI/Polri apabila mengetahui ada oknum seperti itu,

“Mari kita amankan bersama Kita jaga situasi  KANTIBMAS yang kondusif di tanah Paniai, kita bersatu maka kita akan kuat dan menang dalam segala hal” pungkas Hengky Kayame.

Peserta aksi Nusantara Bersatu yang di ikuti oleh hampir seribu orang  tersebut terlihat, menggunakan ikat kepala merah putih yang dibagikan oleh panitia ditutup dengan pembacaan doa oleh tokoh-tokoh agama dari rohaniawan Kristen Protestan, Islam, Katholik dan Hindu,

Dengan harapan aksi tersebut semakin mengeratkan persatuan dan kesatuan di Paniai dalam bingkai NKRI yang berlandaskan Pancasila dan Berbhineka Tunggal Ika demi tercapainya kesejahteraan,  masyarakat dalam pembangun yang berkelanjutan.
(Apif /Bayu)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *