MADIUN (indoshinju.com) – Buruknya saluran air akibat penumpukan sampah ataupun minimnya resapan, juga setelah hujan deras yang menguyur semalaman mengakibatkan banjir melanda Desa Bacem Kecamatan Kebonsari.
Ketinggian air berkisar antara 40-70 centimeter. Sebanyak empat desa di Kabupaten Madiun Jawa Timur terendam air, Empat desa tersebut adalah Desa Bacem di kecamatan Kebonsari, Desa Tempursari dan Desa Mojorayung di kecamatan Wungu dan Desa Sumberejo.
Banjir awal datang pagi setelah hujan deras semalaman. Hujan berlangsung sejak Selasa jam 6 malam hingga Rabu (28/9/2016)pagi.
Heri Suyoko Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Madiun mengatakan, ” Data sementara ada sekitar 60 rumah yang tersendam air namun bisa berubah karena masih dilakukan pendataan serta menunggu laporan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang berada di lapangan.
Dari investigasi yang dilakukan oleh Komunitas Jurnalis Independen Indonesia (JII) di lapangan, Sejumlah Wilayah Kabupaten Madiun yang rawan banjir antara lain, Kecamatan Balerejo, Madiun dan Wungu karena Wilayah tersebut berada di aliran Bengawan Madiun. Anak Sungai Bengawan Madiun yang melintasi Kecamatan tersebut selalu meluap jika ketinggian air Bengawan Madiun meningkat.
BPBD mengimbau warga yang bermukim didaerah eawan banjir untuk selalu waspada jika hujan turun deras selama berjam-jam atau semalaman penuh. Jika air terus meluap warga harus segera mengunsi ke tempat yang lebih aman. (Deby)